Keluargaku istanaku, Allah swt segalanya bagiku :)

                                           mamah :)


                                         Bapak

                                      Aa , Fajar dan Bapak


Tidak bisa di pungkiri hadirnya keluarga adalah suau semangat yang menjadi nilai yang sangat positif di dalam hidup ini,anak tidak ada apa-apanya tanpa bantuan dari orangtua,ibu yang mengandung 9 bulan dalam rahimnya, dalam bekerja, hingga anaknya  lahir ke dunia ini, membesarkannya dengan penuh kasih sayang, tak pernah ia mengeluh dengan rengekan tangisan anaknya,tidaurnya selalu terjaga, selalu siap dimana kala anaknya menangis merengek meminta makan, padahal segudang pekerjaan rumahnya belum selesai, bisa kita bayangkan tanpa adanya sosok sang malaikat yang Allah swt kirimkan ini tidak ada, tidak mungkin kita terlahir kedunia yang seindah ini, bahkan nabi muhammad SAW memuliakannya ibumu..ibumu..ibumu higga tiga kali. surgapun tersemat di kakinya ridho Allah swt ridhonya,di balik seorang ibu, terdapat seorang ayah, ayah yang setiap hari mencari rezeky untuk menghidupi anak dan istrinya, memberikan yang terbaik untuk anaknya, bekerja dari fajar hingga petang, mencari sesuap nasi untuk menghidupi agar anak dan istrinya bisa hidup terjamin, terjamin kesehatan, makanan, pendidikan dan yang lainnya, ayah bukanlah seorang lelaki yang selalu mengeluh dalam hidupnya,beliaulah orang yang tanpa pamrih, bekerja keras, melakukan setiap pekerjaan halal,untuk mendapatkan uang.aku tanpa mereka mamah dan bapak, tak bisa merasakan hidup seperti sekarang, merasakan pendidikan yang baik,dan aku tanpa Allah swt bukan apa-apa karena setiap nikmat yang kurasakan hingga saat ini semuanya dari Allah swt.

Komentar